TIPS SUPER LULUS TES KESEHATAN TNI-POLRI
Dibuat berdasarkan standar pemeriksaan medis seleksi kedinasan. 1. Tinggi dan Berat Badan Tujuan Pemeriksaan: Memastikan casis ideal secara proporsional. ā Tips: Ukur tinggi badan pagi hari (postur lebih tinggi karena belum tertekan gravitasi). Rajin stretching (pull-up, hanging bar, skipping). Konsumsi protein tinggi (telur, susu, ayam, tempe). Jaga berat badan agar ideal: Rumus: Tinggi badan (cm) - 110 ± 10% š Misal tinggi 170 cm ā ideal: 54ā66 kg. š« Hindari: diet ekstrem, konsumsi junk food, atau minuman bersoda. š¹ 2. Mata Tujuan Pemeriksaan: Menilai kemampuan penglihatan & mendeteksi kelainan. ā Tips: Latih mata dengan teknik 20:20:20: Tiap 20 menit, lihat objek 20 kaki (6 meter) selama 20 detik. Konsumsi makanan kaya vitamin A (wortel, bayam, tomat). Tes buta warna online sejak dini. Periksa ke dokter mata minimal 3 bulan sebelum seleksi. š« Hindari: menatap layar HP terus-menerus, begadang, atau pakai obat tetes sembarangan. š¹ 3. Gigi dan Mulut Tujuan Pemeriksaan: Mengecek kebersihan dan kerapian gigi. ā Tips: Sikat gigi 2x sehari + flossing. Scaling (pembersihan karang) minimal 1 bulan sebelum tes. Tambal gigi berlubang sejak awal. Periksa geraham bungsu (kalau bengkak/sakit ā segera cabut). š« Hindari: makanan manis berlebihan, merokok, atau menunda periksa gigi. š¹ 4. Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT) Tujuan Pemeriksaan: Memastikan saluran napas & pendengaran bersih. ā Tips: Rutin bersihkan telinga pakai kapas lembap (jangan korek terlalu dalam). Hindari polusi dan asap rokok. Kumur dengan air garam hangat untuk cegah infeksi tenggorokan. Periksa ke THT jika sering mimisan, tenggorokan sakit, atau radang telinga. š« Hindari: mendengarkan musik terlalu keras lewat headset. š¹ 5. Paru-Paru dan Jantung Tujuan Pemeriksaan: Menilai fungsi organ vital. ā Tips: Rutin jogging, renang, atau latihan samapta. Perbanyak latihan pernapasan (contoh: tarik napas dalam 5 detik ā tahan 3 detik ā buang pelan). Hindari tempat berdebu dan polusi. Konsumsi makanan sehat dan air putih 2ā3 liter sehari. š« Hindari: merokok, minuman energi, atau kopi berlebihan. š¹ 6. Kulit Tujuan Pemeriksaan: Mengecek kebersihan & bebas penyakit kulit menular. ā Tips: Mandi 2x sehari, pakai sabun antiseptik bila perlu. Oles salep sesuai jenis keluhan (jangan asal beli). Konsultasikan luka, bekas cacar, atau keloid ke dokter kulit. Gunakan pelembap untuk kulit kering atau pecah-pecah. š« Hindari: garuk luka sampai infeksi, atau sembunyikan tato (karena tetap akan ketahuan). š¹ 7. Postur dan Bentuk Tubuh Tujuan Pemeriksaan: Mengecek tulang, sendi, dan simetri tubuh. ā Tips: Latihan jalan tegap dan berdiri di depan kaca (cek pundak/kaki simetris). Latihan koreksi postur: wall squat, wall angel, dan shoulder press. Peregangan tulang belakang setiap hari. š« Hindari: duduk bungkuk terlalu lama dan membawa beban di satu sisi. š¹ 8. Alat Reproduksi dan Organ Dalam Tujuan Pemeriksaan: Menilai kesehatan reproduksi dan organ dalam. ā Tips: Cek testis (pria): normal, tidak ada benjolan atau nyeri. Jika ada keluhan hernia/varikokel, konsultasi dan operasi jauh-jauh hari. Jaga kebersihan area genital, ganti pakaian dalam 2x sehari. Hindari celana ketat dan panas berlebihan di area selangkangan. š¹ 9. Laboratorium (Darah & Urin) Tujuan Pemeriksaan: Mengetahui kondisi kesehatan umum. ā Tips: 1 minggu sebelum tes: kurangi makanan berminyak, garam tinggi, dan gula. Minum air putih minimal 2 liter per hari. Hindari obat-obatan dan suplemen aneh. Tidur cukup minimal 7 jam agar enzim tubuh stabil. š« Hindari: konsumsi doping, alkohol, atau suplemen mencurigakan (bisa bikin gagal tes narkoba). š¹ 10. Penyakit Dalam / Riwayat Penyakit Tujuan Pemeriksaan: Mengecek apakah ada penyakit bawaan atau kronis. ā Tips: Siapkan hasil rontgen, USG, atau surat dokter bila pernah sakit berat. Pastikan saat tes sedang tidak demam, flu berat, atau infeksi apapun. Latihan relaksasi, meditasi ringan, atau deep breathing untuk menjaga imun tetap stabil. šÆ Penutup: Strategi Parazeni Hadapi Tes Kesehatan Persiapkan dari JAUH-JAUH HARI, bukan mendadak. Cek rutin ke dokter, minimal 3 bulan sebelum seleksi. Gaya hidup sehat = investasi kelulusan. Konsultasikan semua keluhan kesehatan ke Tim PZITC bila ragu.
5/5/20251 min read
Tryout interaktif pzitc